Mazmur 42:1-11
Kerinduan kepada Allah
42:1 Untuk pemimpin biduan. Nyanyian pengajaran bani Korah
1 . (42-2) Seperti rusa
yang merindukan sungai yang berair,
demikianlah jiwaku merindukan
Engkau, ya Allah.
42:2 (42-3) Jiwaku haus
kepada Allah
2 , kepada Allah yang hidup.
Bilakah aku boleh datang
melihat Allah?
42:3 (42-4) Air mataku
menjadi makananku siang dan malam, karena sepanjang hari orang berkata kepadaku: "Di mana Allahmu?
"
42:4 (42-5) Inilah yang hendak kuingat, sementara jiwaku gundah-gulana;
bagaimana aku berjalan maju dalam kepadatan manusia, mendahului mereka melangkah ke rumah Allah
dengan suara sorak-sorai
dan nyanyian syukur,
dalam keramaian orang-orang
yang mengadakan perayaan.
42:5 (42-6) Mengapa engkau tertekan,
hai jiwaku, dan gelisah
di dalam diriku? Berharaplah kepada Allah!
Sebab aku akan bersyukur
lagi kepada-Nya, penolongku
dan Allahku!
42:6 (42-7) Jiwaku tertekan
3 dalam diriku, sebab itu aku teringat
kepada-Mu dari tanah sungai Yordan
dan pegunungan Hermon,
dari gunung Mizar.
42:7 (42-8) Samudera raya berpanggil-panggilan
dengan deru air terjun-Mu; segala gelora dan gelombang-Mu bergulung melingkupi aku.
42:8 (42-9) TUHAN memerintahkan kasih setia-Nya
pada siang hari, dan pada malam
hari aku menyanyikan nyanyian,
suatu doa kepada Allah kehidupanku.
42:9 (42-10) Aku berkata kepada Allah, gunung batuku:
"Mengapa Engkau melupakan
aku? Mengapa aku harus hidup berkabung
di bawah impitan
musuh?
"
42:10 (42-11) Seperti tikaman maut
ke dalam tulangku lawanku mencela
aku, sambil berkata kepadaku sepanjang hari: "Di mana Allahmu?
"
42:11 (42-12) Mengapa engkau tertekan, hai jiwaku, dan mengapa engkau gelisah di dalam diriku? Berharaplah kepada Allah! Sebab aku bersyukur lagi kepada-Nya, penolongku dan Allahku!
Mazmur 44:1--49:20
Jeritan bangsa yang tertindas
44:1 Untuk pemimpin biduan. Dari bani Korah. Nyanyian pengajaran. (44-2) Ya Allah, dengan telinga kami sendiri telah kami dengar,
nenek moyang kami telah menceritakan kepada kami
perbuatan yang telah Kaulakukan pada zaman mereka, pada zaman purbakala.
44:2 (44-3) Engkau sendiri, dengan tangan-Mu, telah menghalau
bangsa-bangsa, tetapi mereka ini Kaubiarkan bertumbuh;
suku-suku bangsa telah Kaucelakakan,
tetapi mereka ini Kaubiarkan berkembang.
44:3 (44-4) Sebab bukan dengan pedang
mereka menduduki negeri, bukan lengan mereka yang memberikan mereka kemenangan, melainkan tangan kanan-Mu
dan lengan-Mu
dan cahaya
wajah-Mu, sebab Engkau berkenan
kepada mereka.
44:4 (44-5) Engkaulah Rajaku
dan Allahku
yang memerintahkan kemenangan
bagi Yakub.
44:5 (44-6) Dengan Engkaulah kami menanduk
para lawan kami, dengan nama-Mulah kami menginjak-injak
orang-orang yang bangkit menyerang kami.
44:6 (44-7) Sebab bukan kepada panahku
aku percaya, dan pedangkupun tidak memberi aku kemenangan,
44:7 (44-8) tetapi Engkaulah yang memberi kami kemenangan
terhadap para lawan kami, dan orang-orang yang membenci kami Kauberi malu.
44:8 (44-9) Karena Allah kami nyanyikan puji-pujian
sepanjang hari,
dan bagi nama-Mu kami mengucapkan syukur selama-lamanya.
Sela
44:9 (44-10) Namun Engkau telah membuang
4 kami dan membiarkan kami kena umpat,
Engkau tidak maju bersama-sama dengan bala tentara
kami.
44:10 (44-11) Engkau membuat kami mundur
dari pada lawan kami, dan orang-orang yang membenci kami mengadakan perampokan.
44:11 (44-12) Engkau menyerahkan kami sebagai domba
sembelihan dan menyerakkan kami di antara bangsa-bangsa.
44:12 (44-13) Engkau menjual umat-Mu dengan cuma-cuma
dan tidak mengambil keuntungan apa-apa dari penjualan itu.
44:13 (44-14) Engkau membuat kami menjadi cela
bagi tetangga-tetangga
kami, menjadi olok-olok
dan cemooh
bagi orang-orang sekeliling kami.
44:14 (44-15) Engkau membuat kami menjadi sindiran
di antara bangsa-bangsa, menyebabkan suku-suku bangsa menggeleng-geleng kepala.
44:15 (44-16) Sepanjang hari aku dihadapkan dengan nodaku,
dan malu
menyelimuti mukaku,
44:16 (44-17) karena kata-kata orang yang mencela
dan menista,
di hadapan musuh dan pendendam.
44:17 (44-18) Semuanya ini telah menimpa kami, tetapi kami tidak melupakan
Engkau, dan tidak mengkhianati perjanjian-Mu.
44:18 (44-19) Hati kami tidak membangkang
dan langkah kami tidak menyimpang dari jalan-Mu,
44:19 (44-20) walaupun Engkau telah meremukkan
kami di tempat serigala,
dan menyelimuti kami dengan kekelaman.
44:20 (44-21) Seandainya kami melupakan
nama Allah kami, dan menadahkan tangan kami kepada allah lain,
44:21 (44-22) masakan Allah tidak akan menyelidikinya? Karena Ia mengetahui rahasia hati!
44:22 (44-23) Oleh karena Engkau kami ada dalam bahaya maut sepanjang hari
5 , kami dianggap sebagai domba-domba
sembelihan.
44:23 (44-24) Terjagalah!
Mengapa Engkau tidur,
ya Tuhan? Bangunlah!
Janganlah membuang kami terus-menerus!
44:24 (44-25) Mengapa Engkau menyembunyikan wajah-Mu
dan melupakan
penindasan dan impitan
terhadap kami?
44:25 (44-26) Sebab jiwa kami tertanam dalam debu,
tubuh kami terhampar di tanah.
44:26 (44-27) Bersiaplah
menolong kami, bebaskanlah
kami karena kasih setia-Mu!
Nyanyian pada waktu pernikahan raja
45:1 Untuk pemimpin biduan. Menurut lagu: Bunga bakung. Dari bani Korah. Nyanyian pengajaran; nyanyian kasih.
(45-2) Hatiku meluap dengan kata-kata indah, aku hendak menyampaikan sajakku kepada raja; lidahku ialah pena seorang jurutulis yang mahir.
45:2 (45-3) Engkau yang terelok di antara anak-anak manusia, kemurahan
tercurah pada bibirmu, sebab itu Allah telah memberkati engkau untuk selama-lamanya.
45:3 (45-4) Ikatlah pedangmu
pada pinggang, hai pahlawan,
dalam keagunganmu dan semarakmu!
45:4 (45-5) Dalam semarakmu itu majulah demi kebenaran,
perikemanusiaan dan keadilan!
Biarlah tangan kananmu
mengajarkan engkau perbuatan-perbuatan
yang dahsyat!
45:5 (45-6) Anak-anak panahmu
tajam, menembus jantung
musuh
raja; bangsa-bangsa jatuh di bawah kakimu.
45:6 (45-7) Takhtamu kepunyaan Allah, tetap untuk seterusnya dan selamanya
6 ,
dan tongkat kerajaanmu adalah tongkat kebenaran.
45:7 (45-8) Engkau mencintai keadilan
dan membenci kefasikan;
sebab itu Allah, Allahmu, telah mengurapi
engkau dengan minyak sebagai tanda kesukaan,
melebihi teman-teman sekutumu.
45:8 (45-9) Segala pakaianmu berbau
mur,
gaharu
dan cendana;
dari istana gading
permainan kecapi
menyukakan engkau;
45:9 (45-10) di antara mereka yang disayangi terdapat puteri-puteri raja,
di sebelah kananmu
berdiri permaisuri
berpakaian emas dari Ofir.
45:10 (45-11) Dengarlah, hai puteri,
lihatlah,
dan sendengkanlah telingamu, lupakanlah bangsamu
dan seisi rumah ayahmu!
45:11 (45-12) Biarlah raja menjadi gairah karena keelokanmu,
sebab dialah tuanmu!
Sujudlah
kepadanya!
45:12 (45-13) Puteri Tirus
datang dengan pemberian-pemberian;
orang-orang kaya di antara rakyat akan mengambil muka kepadamu.
45:13 (45-14) Keindahan belaka
puteri raja itu di dalam, pakaiannya berpakankan emas.
45:14 (45-15) Dengan pakaian
bersulam berwarna-warna ia dibawa kepada raja;
anak-anak dara mengikutinya, yakni teman-temannya,
yang didatangkan untuk dia.
45:15 (45-16) Dengan sukacita dan sorak-sorai
mereka dibawa, mereka masuk ke dalam istana raja.
45:16 (45-17) Para bapa leluhurmu hendaknya diganti oleh anak-anakmu nanti; engkau akan mengangkat mereka menjadi pembesar
di seluruh bumi.
45:17 (45-18) Aku mau memasyhurkan namamu turun-temurun;
sebab itu bangsa-bangsa akan bersyukur kepadamu
untuk seterusnya dan selamanya.
Allah, kota benteng kita
46:1 Untuk pemimpin biduan. Dari bani Korah. Dengan lagu: Alamot. Nyanyian. (46-2) Allah itu bagi kita tempat perlindungan
dan kekuatan
7 ,
sebagai penolong
dalam kesesakan
sangat terbukti.
46:2 (46-3) Sebab itu kita tidak akan takut,
sekalipun bumi berubah,
sekalipun gunung-gunung goncang
di dalam laut;
46:3 (46-4) sekalipun ribut
dan berbuih
airnya, sekalipun gunung-gunung goyang
oleh geloranya. Sela
46:4 (46-5) Kota Allah,
kediaman
Yang Mahatinggi,
disukakan oleh aliran-aliran
sebuah sungai
8 .
46:5 (46-6) Allah ada di dalamnya,
kota itu tidak akan goncang;
Allah akan menolongnya
menjelang pagi.
46:6 (46-7) Bangsa-bangsa
ribut,
kerajaan-kerajaan
goncang, Ia memperdengarkan suara-Nya,
dan bumipun hancur.
46:7 (46-8) TUHAN semesta alam
menyertai kita,
kota benteng
kita ialah Allah Yakub.
Sela
46:8 (46-9) Pergilah, pandanglah pekerjaan TUHAN,
yang mengadakan pemusnahan
di bumi,
46:9 (46-10) yang menghentikan peperangan
sampai ke ujung bumi, yang mematahkan busur
panah, menumpulkan tombak, membakar kereta-kereta perang dengan api!
46:10 (46-11) "Diamlah
9 dan ketahuilah, bahwa Akulah Allah!
Aku ditinggikan
di antara bangsa-bangsa, ditinggikan di bumi!"
46:11 (46-12) TUHAN semesta alam menyertai kita, kota benteng
kita ialah Allah Yakub.
Sela
Allah, Raja seluruh bumi
47:1 Untuk pemimpin biduan. Dari bani Korah. Mazmur. (47-2) Hai segala bangsa, bertepuktanganlah,
elu-elukanlah Allah dengan sorak-sorai!
47:2 (47-3) Sebab TUHAN, Yang Mahatinggi,
adalah dahsyat,
Raja
yang besar atas seluruh bumi.
47:3 (47-4) Ia menaklukkan
bangsa-bangsa ke bawah kuasa kita, suku-suku bangsa ke bawah kaki kita,
47:4 (47-5) Ia memilih bagi kita tanah pusaka
kita, kebanggaan Yakub
yang dikasihi-Nya. Sela
47:5 (47-6) Allah telah naik
dengan diiringi sorak-sorai,
ya TUHAN itu, dengan diiringi bunyi sangkakala.
47:6 (47-7) Bermazmurlah
bagi Allah, bermazmurlah, bermazmurlah bagi Raja kita, bermazmurlah!
47:7 (47-8) Sebab Allah adalah Raja seluruh bumi,
bermazmurlah
dengan nyanyian pengajaran!
47:8 (47-9) Allah memerintah
sebagai raja atas bangsa-bangsa, Allah bersemayam di atas takhta-Nya
yang kudus.
47:9 (47-10) Para pemuka bangsa-bangsa berkumpul sebagai umat Allah Abraham. Sebab Allah
yang empunya perisai-perisai bumi; Ia sangat dimuliakan.
Sion, kota Allah
48:1 Nyanyian. Mazmur bani Korah. (48-2) Besarlah TUHAN
dan sangat terpuji
di kota Allah
kita
10 !
48:2 (48-3) Gunung-Nya
yang kudus, yang menjulang permai,
adalah kegirangan bagi seluruh bumi; gunung Sion
itu, jauh di sebelah utara, kota Raja Besar.
48:3 (48-4) Dalam puri-purinya
Allah memperkenalkan diri-Nya sebagai benteng.
48:4 (48-5) Sebab lihat, raja-raja datang berkumpul, mereka bersama-sama
berjalan maju;
48:5 (48-6) demi mereka melihatnya, mereka tercengang-cengang, terkejut, lalu lari kebingungan.
48:6 (48-7) Kegentaran menimpa
mereka di sana; mereka kesakitan
seperti perempuan yang hendak melahirkan.
48:7 (48-8) Dengan angin
timur Engkau memecahkan kapal-kapal Tarsis.
48:8 (48-9) Seperti yang telah kita dengar, demikianlah juga kita lihat, di kota TUHAN semesta alam, di kota Allah kita; Allah menegakkannya untuk selama-lamanya.
Sela
48:9 (48-10) Kami mengingat,
ya Allah, kasih setia-Mu
di dalam bait-Mu.
48:10 (48-11) Seperti nama-Mu,
ya Allah, demikianlah kemasyhuran-Mu sampai ke ujung bumi;
tangan kanan-Mu penuh dengan keadilan.
48:11 (48-12) Biarlah gunung Sion bersukacita; biarlah anak-anak perempuan Yehuda bersorak-sorak oleh karena penghukuman-Mu!
48:12 (48-13) Kelilingilah Sion dan edarilah dia, hitunglah menaranya,
48:13 (48-14) perhatikanlah temboknya,
jalanilah puri-purinya,
supaya kamu dapat menceriterakannya kepada angkatan
yang kemudian:
48:14 (48-15) Sesungguhnya inilah Allah, Allah kitalah Dia seterusnya dan untuk selamanya! Dialah yang memimpin
kita
11 !
Kebahagiaan yang sia-sia
49:1 Untuk pemimpin biduan. Dari bani Korah. Mazmur. (49-2) Dengarlah
12 ,
hai bangsa-bangsa
sekalian, pasanglah telinga, hai semua penduduk dunia,
49:2 (49-3) baik yang hina maupun yang mulia,
baik yang kaya maupun yang miskin bersama-sama!
49:3 (49-4) Mulutku akan mengucapkan hikmat,
dan yang direnungkan hatiku ialah pengertian.
49:4 (49-5) Aku akan menyendengkan telingaku kepada amsal,
akan mengutarakan peribahasaku
dengan bermain kecapi.
49:5 (49-6) Mengapa aku takut
pada hari-hari celaka pada waktu aku dikepung oleh kejahatan pengejar-pengejarku,
49:6 (49-7) mereka yang percaya akan harta bendanya,
dan memegahkan
diri dengan banyaknya kekayaan
mereka?
49:7 (49-8) Tidak seorangpun dapat membebaskan dirinya, atau memberikan tebusan kepada Allah ganti nyawanya,
49:8 (49-9) karena terlalu mahal harga pembebasan
nyawanya, dan tidak memadai
untuk selama-lamanya--
49:9 (49-10) supaya ia tetap hidup untuk seterusnya,
dan tidak melihat lobang kubur.
49:10 (49-11) Sungguh, akan dilihatnya: orang-orang yang mempunyai hikmat mati,
orang-orang bodoh dan dungupun
binasa bersama-sama dan meninggalkan harta benda
mereka untuk orang lain.
49:11 (49-12) Kubur
mereka ialah rumah mereka untuk selama-lamanya, tempat kediaman mereka turun-temurun;
mereka menganggap
ladang-ladang milik mereka.
49:12 (49-13) Tetapi dengan segala kegemilangannya manusia tidak dapat bertahan,
ia boleh disamakan dengan hewan yang dibinasakan.
49:13 (49-14) Inilah jalannya orang-orang yang percaya kepada dirinya sendiri,
ajal orang-orang yang gemar akan perkataannya sendiri. Sela
49:14 (49-15) Seperti domba mereka meluncur
ke dalam dunia orang mati,
digembalakan oleh maut;
mereka turun langsung ke kubur, perawakan mereka hancur, dunia orang mati menjadi tempat kediaman mereka.
49:15 (49-16) Tetapi Allah akan membebaskan nyawaku dari cengkeraman dunia orang mati,
sebab Ia akan menarik
aku. Sela
49:16 (49-17) Janganlah takut, apabila seseorang menjadi kaya, apabila kemuliaan keluarganya bertambah,
49:17 (49-18) sebab pada waktu matinya semuanya itu tidak akan dibawanya
serta, kemuliaannya tidak akan turun mengikuti dia.
49:18 (49-19) Sekalipun ia menganggap dirinya berbahagia
pada masa hidupnya, sekalipun orang menyanjungnya, karena ia berbuat baik terhadap dirinya sendiri,
49:19 (49-20) namun ia akan sampai kepada angkatan nenek moyangnya,
yang tidak akan melihat terang
untuk seterusnya.
49:20 (49-21) Manusia, yang dengan segala kegemilangannya tidak mempunyai pengertian,
boleh disamakan dengan hewan yang dibinasakan.
Mazmur 84:1--85:13
Rindu kepada kediaman Allah
84:1 Untuk pemimpin biduan. Menurut lagu: Gitit. Mazmur bani Korah. (84-2) Betapa disenangi tempat kediaman-Mu
13 ,
ya TUHAN semesta alam!
84:2 (84-3) Jiwaku hancur karena merindukan
pelataran-pelataran TUHAN
14 ; hatiku dan dagingku bersorak-sorai kepada Allah yang hidup.
84:3 (84-4) Bahkan burung pipit telah mendapat sebuah rumah, dan burung layang-layang sebuah sarang, tempat menaruh anak-anaknya, pada mezbah-mezbah-Mu,
ya TUHAN semesta alam,
ya Rajaku
dan Allahku!
84:4 (84-5) Berbahagialah orang-orang yang diam di rumah-Mu
15 , yang terus-menerus memuji-muji Engkau. Sela
84:5 (84-6) Berbahagialah manusia yang kekuatannya
di dalam Engkau, yang berhasrat mengadakan ziarah!
84:6 (84-7) Apabila melintasi lembah Baka, mereka membuatnya menjadi tempat yang bermata air;
bahkan hujan pada awal musim
menyelubunginya dengan berkat.
84:7 (84-8) Mereka berjalan makin lama makin kuat,
hendak menghadap
Allah di Sion.
84:8 (84-9) Ya TUHAN, Allah semesta alam, dengarkanlah doaku,
pasanglah telinga, ya Allah Yakub. Sela
84:9 (84-10) Lihatlah perisai
kami, ya Allah, pandanglah wajah orang yang Kauurapi!
84:10 (84-11) Sebab lebih baik satu hari di pelataran-Mu dari pada seribu hari di tempat lain; lebih baik berdiri di ambang pintu
rumah Allahku dari pada diam di kemah-kemah orang fasik.
84:11 (84-12) Sebab TUHAN Allah adalah matahari
dan perisai;
kasih dan kemuliaan Ia berikan; Ia tidak menahan
kebaikan
16 dari orang yang hidup tidak bercela.
84:12 (84-13) Ya TUHAN semesta alam, berbahagialah
manusia yang percaya kepada-Mu!
Doa mohon Israel dipulihkan
85:1 Untuk pemimpin biduan. Mazmur bani Korah. (85-2) Engkau telah berkenan kepada tanah-Mu, ya TUHAN, telah memulihkan keadaan
Yakub.
85:2 (85-3) Engkau telah mengampuni
kesalahan
umat-Mu, telah menutupi segala dosa mereka. Sela
85:3 (85-4) Engkau telah menyurutkan segala gemas-Mu,
telah meredakan murka-Mu
yang menyala-nyala.
85:4 (85-5) Pulihkanlah
kami, ya Allah penyelamat
kami, dan tiadakanlah sakit hati-Mu kepada kami.
85:5 (85-6) Untuk selamanyakah
Engkau murka atas kami dan melanjutkan murka-Mu turun-temurun?
85:6 (85-7) Apakah Engkau tidak mau menghidupkan
kami kembali
17 , sehingga umat-Mu bersukacita
karena Engkau?
85:7 (85-8) Perlihatkanlah kepada kami kasih setia-Mu,
ya TUHAN, dan berikanlah kepada kami keselamatan
dari pada-Mu!
85:8 (85-9) Aku mau mendengar apa yang hendak difirmankan Allah, TUHAN. Bukankah Ia hendak berbicara tentang damai
kepada umat-Nya dan kepada orang-orang yang dikasihi-Nya, supaya jangan mereka kembali kepada kebodohan?
85:9 (85-10) Sesungguhnya keselamatan
dari pada-Nya dekat pada orang-orang yang takut akan Dia, sehingga kemuliaan
diam di negeri kita.
85:10 (85-11) Kasih dan kesetiaan
akan bertemu, keadilan
dan damai sejahtera akan bercium-ciuman.
85:11 (85-12) Kesetiaan akan tumbuh dari bumi, dan keadilan
akan menjenguk dari langit.
85:12 (85-13) Bahkan TUHAN akan memberikan kebaikan,
dan negeri kita akan memberi
hasilnya.
85:13 (85-14) Keadilan akan berjalan di hadapan-Nya, dan akan membuat jejak kaki-Nya menjadi jalan.
Mazmur 87:1--88:18
Sion, kota Allah
87:1 Mazmur bani Korah: suatu nyanyian. Di gunung-gunung yang kudus
ada kota yang dibangunkan-Nya:
87:2 TUHAN lebih mencintai pintu-pintu gerbang Sion
dari pada segala tempat kediaman Yakub.
87:3 Hal-hal yang mulia dikatakan tentang engkau, ya kota Allah
. Sela
87:4 Aku menyebut Rahab
dan Babel di antara orang-orang yang mengenal Aku, bahkan Filistea
, Tirus
dan Etiopia: "Ini dilahirkan di sana."
87:5 Tetapi tentang Sion
dikatakan: "Seorang demi seorang dilahirkan di dalamnya," dan Dia, Yang Mahatinggi, menegakkannya.
87:6 TUHAN menghitung pada waktu mencatat
bangsa-bangsa: "Ini dilahirkan di sana." Sela
87:7 Dan orang menyanyi-nyanyi
sambil menari beramai-ramai: "Segala mata airku
ada di dalammu."
Doa pada waktu sakit payah
88:1 Nyanyian. Mazmur bani Korah. Untuk pemimpin biduan. Menurut lagu: Mahalat Leanot. Nyanyian pengajaran Heman, orang Ezrahi. (88-2) Ya TUHAN, Allah yang menyelamatkan aku,
siang hari aku berseru-seru,
pada waktu malam aku menghadap Engkau
18 .
88:2 (88-3) Biarlah doaku datang ke hadapan-Mu, sendengkanlah telinga-Mu kepada teriakku;
88:3 (88-4) sebab jiwaku kenyang dengan malapetaka,
dan hidupku sudah dekat dunia orang mati.
88:4 (88-5) Aku telah dianggap termasuk orang-orang yang turun ke liang kubur;
aku seperti orang yang tidak berkekuatan.
88:5 (88-6) Aku harus tinggal di antara orang-orang mati, seperti orang-orang yang mati dibunuh, terbaring dalam kubur, yang tidak Kauingat lagi, sebab mereka terputus
dari kuasa-Mu.
88:6 (88-7) Telah Kautaruh aku dalam liang kubur yang paling bawah, dalam kegelapan, dalam tempat yang dalam.
88:7 (88-8) Aku tertekan oleh panas murka-Mu,
dan segala pecahan ombak-Mu
Kautindihkan kepadaku. Sela
88:8 (88-9) Telah Kaujauhkan kenalan-kenalanku
dari padaku, telah Kaubuat aku menjadi kekejian bagi mereka. Aku tertahan
dan tidak dapat keluar;
88:9 (88-10) mataku
merana karena sengsara. Aku telah berseru
kepada-Mu, ya TUHAN, sepanjang hari, telah mengulurkan tanganku
kepada-Mu.
88:10 (88-11) Apakah Kaulakukan keajaiban bagi orang-orang mati? Masakan arwah bangkit untuk bersyukur kepada-Mu?
Sela
88:11 (88-12) Dapatkah kasih-Mu diberitakan di dalam kubur, dan kesetiaan-Mu
di tempat kebinasaan?
88:12 (88-13) Diketahui orangkah keajaiban-keajaiban-Mu dalam kegelapan, dan keadilan-Mu di negeri segala lupa?
88:13 (88-14) Tetapi aku ini, ya TUHAN, kepada-Mu aku berteriak minta tolong,
dan pada waktu pagi
doaku datang ke hadapan-Mu.
88:14 (88-15) Mengapa, ya TUHAN, Kaubuang
aku, Kausembunyikan wajah-Mu
dari padaku?
88:15 (88-16) Aku tertindas
dan menjadi inceran maut sejak kecil,
aku telah menanggung kengerian
dari pada-Mu, aku putus asa.
88:16 (88-17) Kehangatan murka-Mu
menimpa aku, kedahsyatan-Mu
membungkamkan aku,
88:17 (88-18) mengelilingi aku seperti air banjir
sepanjang hari, mengepung aku serentak.
88:18 (88-19) Telah Kaujauhkan dari padaku sahabat dan teman,
kenalan-kenalanku adalah kegelapan.
1 Full Life: BANI KORAH.
Nas : Mazm 42:1
Bani Korah adalah suatu keluarga suku Lewi yang pandai menyanyi (bd.
2Taw 20:19). Mengenai _maskil_ (nyanyian pengajaran)
lihat cat. --> Mazm 32:1.
[atau ref. Mazm 32:1]
2 Full Life: JIWAKU HAUS KEPADA ALLAH.
Nas : Mazm 42:3
Sebagaimana air penting sekali untuk kehidupan jasmaniah,
demikianlah Allah dan kehadiran-Nya penting untuk kepuasan dan kepenuhan
hidup ini. Orang percaya yang sejati akan lapar dan haus akan Allah dan
kasih karunia, berkat, dan perbuatan adikodrati-Nya di dalam hidup mereka.
- 1) Berhenti merasa dahaga akan Allah berarti mati secara rohani; jadi,
kita tidak boleh membiarkan apa pun mengurangi kerinduan yang mendalam
akan hal-hal dari Allah. Waspadalah terhadap kekhawatiran hidup, usaha
untuk mengejar hal-hal duniawi, dan berbagai kesenangan yang mencekik
lapar dan dahaga akan Allah serta keinginan untuk mencari wajah-Nya
dalam doa (Mr 4:19).
- 2) Kita harus berdoa agar keinginan akan hadirat Allah diperkuatkan,
kasih kita akan manifestasi penuh Roh Kudus makin besar dan hasrat kita
untuk melihat kepenuhan Kerajaan Kristus dan kebenaran-Nya makin
diperdalam sehingga kita berseru kepada-Nya siang dan malam dengan
dahaga yang sepenuh hati seperti rusa "yang merindukan sungai yang
berair" pada musim kemarau (ayat Mazm 42:2;
lihat cat. --> Mat 5:6;
lihat cat. --> Mat 6:33).
[atau ref. Mat 5:6; 6:33]
3 Full Life: JIWAKU TERTEKAN.
Nas : Mazm 42:7
Orang yang haus akan Allah dan mendambakan manifestasi yang lebih
besar dari kehadiran-Nya mungkin mengalami penundaan. Namun orang percaya
yang setia akan terus merasa dahaga dan mencari Allah. Tuhan berjanji untuk
memberkati mereka yang dahaga dan lapar akan kebenaran daripada puas dengan
sesuatu yang bukan berkat Allah yang penuh (Mat 5:6). Di tengah-tengah
diamnya Allah, kita harus terus maju untuk mengenal Allah dan mengalami
ukuran Roh Kudus secara lebih besar (bd. Hos 6:1-3; Kis 2:38-39;
Ef 4:11-13). Kita tidak boleh putus asa, tetapi berharap kepada Allah
dan mengandalkan kasih-Nya yang tidak pernah gagal (ayat Mazm 42:9-12).
4 Full Life: ENGKAU TELAH MEMBUANG
Nas : Mazm 44:10
(versi Inggris NIV -- Engkau telah menolak). Pemazmur percaya bahwa
umat Allah sedang menderita dan dikalahkan karena Allah telah meninggalkan
mereka (ayat Mazm 44:10-17). Namun, ia bingung karena ia tidak menemukan
bukti adanya dosa yang dapat menjelaskan penolakan itu, karena mereka tetap
setia kepada Allah dan perjanjian-Nya (ayat Mazm 44:18-20). Pemazmur
merenungkan pengalaman anak-anak Allah yang, sekalipun tulus dan tak
bercacat seperti Ayub, masih mengalami kemalangan besar, masa-masa ujian
yang gelap, dan saat-saat kehadiran Allah tampaknya sudah ditarik kembali;
jawaban terhadap pengalaman itu diberikan dalam ayat Mazm 44:23
(lihat cat. --> Mazm 44:23 selanjutnya).
[atau ref. Mazm 44:23]
5 Full Life: OLEH KARENA ENGKAU KAMI ADA DALAM BAHAYA MAUT SEPANJANG HARI.
Nas : Mazm 44:23
Roh Kudus menyatakan bahwa penderitaan tertentu dialami oleh umat
Allah yang setia karena mereka memelihara kesetiaan kepada-Nya di
tengah-tengah dunia yang bermusuhan. Rasul Paulus mengutip ayat ini dalam
Rom 8:36 untuk mengajarkan bahwa semua orang yang menyatu dengan Kristus
dan menolak menyesuaikan diri dengan dunia yang jahat akan mengalami
kesedihan, penganiayaan, dan penderitaan. Pada saat yang sama, umat Allah
dijamin akan menang melalui Yesus Kristus, karena mengetahui bahwa tidak
ada kemalangan yang dapat memisahkan mereka dari kasih Allah
(lihat cat. --> Rom 8:17;
lihat cat. --> Rom 8:36).
[atau ref. Rom 8:17,36]
6 Full Life: TAKHTAMU ... ALLAH, TETAP UNTUK SETERUSNYA DAN SELAMANYA
Nas : Mazm 45:7-8
(versi Inggris NIV -- Takhta-Mu, ya Allah, tetap ... selamanya).
Kedua ayat ini akhirnya digenapi dalam Yesus Kristus. Penulis surat Ibrani
menerapkan ayat-ayat ini pada pemuliaan, keunggulan, kekuasaan, dan sifat
Kristus (Ibr 1:8).
- 1) Kekuasaan Kristus akan "sampai selama-lamanya" (Wahy 1:6). Raja
Mesias disebut "Allah" dalam ayat Mazm 45:7 berbeda dengan "Allahmu"
dalam ayat Mazm 45:8 (yaitu, Bapa). Perbedaan ini sesuai dengan
ajaran PB bahwa baik Kristus maupun Bapa adalah Allah sepenuhnya.
- 2) Di dalam Mazmur ini, sifat Kristus yang paling penting dilukiskan
dengan istilah kasih dan kebencian.
- (a) Ia mengasihi kebenaran, karena itu menandakan kerajaan-Nya.
Karena sukacita-Nya ditemukan di dalam melakukan kehendak Bapa
(Ibr 10:7), Ia sangat mengasihi kebenaran di dalam segenap
perwujudannya (bd. Ef 5:26; Ibr 13:12).
- (b) Sebagaimana Ia sangat mengasihi kebenaran, begitu pula Ia sangat
membenci kejahatan. Hal ini dijelaskan-Nya dengan mati disalib untuk
menghancurkan kejahatan dan menyelamatkan umat-Nya dari dosa-dosa
mereka (Mat 1:21). Ketika berada di bumi, Ia menghadapi
bermacam-macam dosa: suatu angkatan yang jahat (Mat 12:39),
benteng pertahanan ketidakbenaran Iblis (Mr 1:34-39), dan
kemunafikan di antara umat Allah (pasal Mat 23:1-39). Pada akhir
zaman Ia akan kembali untuk menegakkan kebenaran di atas bumi (pasal
Wahy 19:1-22:21).
- 3) Karena Yesus Kristus mengasihi kebenaran dan membenci kejahatan,
Allah mengangkat Dia di atas semua orang lain dengan mengurapi-Nya.
Pengurapan ini mengacu kepada kemuliaan, kebahagiaan, dan kekuasaan yang
diberikan Allah kepada-Nya. "Minyak kesukaan" (terj. versi Inggris NIV)
mengacu langsung kepada pengurapan-Nya dengan Roh Kudus (lih.
Mat 3:16-17; Gal 5:22-23;
lihat cat. --> Ibr 1:9).
[atau ref. Ibr 1:9]
- 4) Demikian pula, pencurahan Roh Kudus secara berkelimpahan atas umat
Allah hanya akan terjadi apabila mereka ikut merasakan kasih Kristus
yang sepenuh hati akan kebenaran. Lagi pula, hak untuk melayani sebagai
pemimpin rohani umat Allah akan dilandaskan pada kasih seperti Kristus
akan kebenaran dan penolakan gigih terhadap kejahatan (1Tim 3:1-7).
7 Full Life: BAGI KITA TEMPAT PERLINDUNGAN DAN KEKUATAN.
Nas : Mazm 46:2-3
Sekalipun kita semua kadang-kadang mengalami kekeringan rohani (bd.
pasal Mazm 44:1-27), ini bukan hal yang lazim, karena Allah ingin dekat
dengan umat-Nya untuk menolong dan menghibur. Mazmur ini mengungkapkan
kepercayaan dan keyakinan akan Allah sementara masa ketidakstabilan dan
ketidakpastian.
- 1) Kuasa dan kemampuan untuk menghadapi ketidakpastian dan kesengsaraan
hidup ini terdapat di dalam Allah. "Tempat perlindungan" menggambarkan
perlindungan dari bahaya, menunjukkan bahwa Allah adalah keamanan sejati
kita di tengah-tengah badai kehidupan (lih. Yes 4:5-6). "Kekuatan"
mengacu kepada keperkasaan-Nya ketika memerangi musuh-musuh kita
(Mazm 21:9; Kel 15:13) dan mencakup kekuatan-Nya yang bekerja dengan
kuat kuasa di dalam kita (Kol 1:29) dan memungkinkan kita mengatasi
halangan-halangan dalam hidup ini.
- 2) Hasil terakhir ialah bahwa Dia menjadi "penolong dalam kesesakan
- (yang) sangat terbukti". Allah sedia untuk menolong umat-Nya dan
mengharapkan kita berseru kepada-Nya memohon pertolongan setiap kali
kita memerlukannya (Ibr 4:16). Kuasa-Nya memadai untuk segala
situasi Ia dan tidak pernah meninggalkan kita; jadi, kita tidak perlu
takut.
8 Full Life: ALIRAN-ALIRAN SEBUAH SUNGAI.
Nas : Mazm 46:5
"Sungai" Allah merupakan aliran yang terus-menerus dari kasih
karunia, kemuliaan, dan kuasa-Nya di tengah-tengah umat-Nya yang setia (bd.
ayat Mazm 46:12; Yes 8:6; Yeh 47:1; Wahy 3:12; 22:1). Sungai jernih yang
memberi hidup ini mengalir dari Allah Bapa (Yer 2:13), Allah Anak
(Za 13:1; Yoh 4:14) dan Allah Roh Kudus (Yoh 7:38-39); sungai ini
mengalir dari takhta Allah dan tak henti-hentinya menyegarkan orang
percaya, baik mereka yang ada di bumi (Yoh 4:13-14; 7:38) maupun mereka
di sorga (Wahy 22:1). Berkat yang paling penting dari sungai ini adalah
bahwa olehnya Allah dibawa di tengah-tengah umat-Nya (ayat Mazm 46:6),
"Tuhan semesta alam menyertai kita" (ayat Mazm 46:8,12).
9 Full Life: DIAMLAH.
Nas : Mazm 46:11
Istilah Ibrani "diamlah" ini juga dapat diterjemahkan dengan
"lepaskanlah", yaitu berhentilah memegang hal-hal yang menghalangi saudara
meninggikan Allah dan memberikan Dia tempat-Nya yang layak dalam hidup
saudara.
10 Full Life: KOTA ALLAH KITA.
Nas : Mazm 48:2
Yang dimaksud dengan kota Allah kita dan kota Raja Besar (ayat
Mazm 48:3) ialah Yerusalem (Mat 5:35). Kota ini akan didirikan
"untuk selama-lamanya" (ayat Mazm 48:9). Apa yang dimulai Allah dalam PL
akan diselesaikan di Yerusalem baru pada akhir zaman (Wahy 21:10-22:5;
lihat art. KOTA YERUSALEM).
11 Full Life: DIALAH YANG MEMIMPIN KITA
Nas : Mazm 48:15
(versi Inggris NIV -- sampai akhir). Tuhan telah mengikat diri-Nya
untuk menjadi pemimpin yang setia dan tetap bagi orang percaya sepanjang
hidup ini, dalam pengalaman kematian dan di seberang kematian sampai ke
rumah kekal di mana kita akan bersama Dia selamanya (Yoh 14:1-3;
1Tes 4:17; Wahy 21:3;
lihat cat. --> Fili 1:21;
[atau ref. Fili 1:21]
lihat art. KEMATIAN).
12 Full Life: DENGARLAH.
Nas : Mazm 49:2-21
Mazmur ini menekankan betapa sia-sianya mengandalkan kekayaan dan
sifat sementara dari segala sesuatu yang bisa ditawarkan dunia ini.
Pemazmur menyatakan bahwa orang yang hidupnya terdiri atas harta
berlimpah-limpah dan kesenangan dan kemasyhuran duniawi (Mat 6:19-21;
Luk 12:15), dan bukan mencari Allah dan kerajaan-Nya, akan musnah (ayat
Mazm 49:13-15,17-18); pada pihak lain, orang yang hidup bagi Allah akan
dibebaskan dari dunia orang mati (ayat Mazm 49:16;
lihat art. KEKAYAAN DAN KEMISKINAN).
13 Full Life: BETAPA DISENANGI TEMPAT KEDIAMAN-MU.
Nas : Mazm 84:2-13
Mazmur ini menggambarkan orang percaya yang demikian terikat kepada
Allah sehingga melebihi segala sesuatu mereka mendambakan untuk berada di
rumah dan kehadiran Allah (bd. pasal Mazm 42:1-12). Keinginan mereka
yang terbesar ialah mengalami dekatnya Allah, menyembah Dia bersama dengan
orang percaya lainnya (ayat Mazm 84:11) dan menerima berkat-berkat-Nya
(lihat cat. --> Mazm 84:5).
[atau ref. Mazm 84:5]
14 Full Life: JIWAKU ... MERINDUKAN PELATARAN-PELATARAN TUHAN.
Nas : Mazm 84:3
Lihat cat. --> Mazm 42:3,7
lihat cat. --> Mazm 42:7
[atau ref. Mazm 42:3,7]
mengenai dahaga dan lapar akan dekatnya Allah.
15 Full Life: BERBAHAGIALAH ORANG-ORANG YANG DIAM DI RUMAH-MU.
Nas : Mazm 84:5
Orang yang pergi ke rumah Tuhan mencari kehadiran-Nya akan menerima
berkat-Nya. Tercakup dalam berkat ini ialah dekatnya Allah, kekuatan rohani
yang dibaharui (ayat Mazm 84:6-8), doa yang dijawab (ayat Mazm 84:9)
serta perkenan dan kehormatan (ayat Mazm 84:12;
lihat cat. --> Luk 24:50).
[atau ref. Luk 24:50]
16 Full Life: IA TIDAK MENAHAN KEBAIKAN.
Nas : Mazm 84:12
Janji ini secara khusus ditujukan kepada orang percaya yang dengan
sungguh-sungguh berusaha untuk hidup saleh dan benar. Yang dipandang baik
oleh Allah berkaitan langsung dengan penggenapan maksud-Nya di dalam hidup
kita. Tugas kita adalah hidup tulus dan mengandalkan Allah untuk
menyediakan segala sesuatu yang baik -- jasmaniah dan rohani, bersifat
sementara dan kekal (lih. Mazm 34:11; Mat 6:33; Rom 8:28; 1Kor 2:9;
1Tim 4:8).
17 Full Life: APAKAH ENGKAU TIDAK MAU MENGHIDUPKAN KAMI KEMBALI?
Nas : Mazm 85:7
Tidaklah salah jikalau umat Allah berdoa agar Ia menghidupkan mereka
kembali, baik secara pribadi maupun kelompok. Keselamatan dan kehidupan
rohani tergantung kepada Allah yang memberikan kepada kita kemurahan,
pengampunan, kuasa, Roh pemberi hidup dan keinginan kuat untuk melaksanakan
kehendak-Nya (lih. Yoh 3:16; 1Kor 15:10; Fili 2:13; 1Tim 1:15-16).
Apabila kita berada di tingkat yang rendah secara rohani, tidak mengalami
berkat-berkat rohani sebagaimana dimaksudkan Allah, maka hendaknya kita
dengan jujur mengakui kemiskinan batiniah kita dan berdoa agar Allah
menghidupkan kita kembali
(lihat cat. --> 2Taw 17:9;
lihat cat. --> 2Taw 29:5;
lihat cat. --> 2Taw 34:30).
[atau ref. 2Taw 17:9; 29:5; 34:30]
18 Full Life: SIANG HARI AKU BERSERU-SERU, PADA WAKTU MALAM AKU MENGHADAP ENGKAU
Nas : Mazm 88:2-19
(versi Inggris NIV -- Siang dan malam aku berseru-seru). Beberapa
kalangan beranggapan bahwa ini merupakan mazmur yang tersedih. Penggubahnya
telah banyak menderita (ayat Mazm 88:4), mungkin dia seorang penderita
kusta (bd. ayat Mazm 88:9). Ia merasa ajalnya sudah dekat dan bahwa
Allah telah menolaknya (ayat Mazm 88:8,15,17-19). Ia telah berseru siang
dan malam kepada Allah, tetapi tampaknya tidak dijawab (ayat
Mazm 88:2-3,14). Ia patah hati dan hampir tidak ada harapan lagi. Namun
dengan iman ia tidak mau melepaskan Allah; ia mengaku bahwa Tuhan tetaplah
Allah yang menyelamatkan dirinya (ayat Mazm 88:2).
- 1) Pengalaman pemazmur sangat mirip dengan pengalaman Ayub, walaupun di
dalam kasus ini tidak diberi tahu alasan di balik penderitaannya dan
diamnya Allah.
- 2) Mazmur ini menyatakan bahwa Allah kadang-kadang mengizinkan
saat-saat kesusahan dan putus asa di dalam kehidupan orang percaya.
Sungguh merupakan pengalaman yang suram bila tidak ada alasan yang jelas
untuk persoalan-persoalan kita dan bila Allah terasa jauh sekali.
Sepanjang penderitaan semacam itu ada unsur misteri yang baru tersingkap
waktu kita bersama Allah di sorga. Sementara itu, baik iman kepada Allah
sebagai Dia yang menyelamatkan kita maupun hubungan yang benar dengan
Dia adalah penting untuk mengatasi penderitaan itu. Kita tidak boleh
lupa bahwa pada akhirnya "baik maut maupun hidup ... baik yang ada
sekarang, maupun yang akan datang ... tidak akan dapat memisahkan kita
dari kasih Allah yang ada dalam Kristus Yesus, Tuhan kita"
(Rom 8:38-39).